Langsung ke konten utama

Si Cantik : Vio Sari, Sosok Jurnalis Wanita Hebat dan Pemberani


[ SEMARANG ] - RESPUBLIKA INDONESIA
 

Peni Sari Asih, SE atau yang akrab disapa (Vio Sari,) perempuan asal Sembungharjo Genuk Semarang kelahiran 11 Oktober 1976 seorang jurnalis wanita yang dikenal akan keberanian dan integritasnya, telah mencatatkan dirinya sebagai salah satu figur penting dalam dunia jurnalistik Indonesia. Dengan lebih dari 15 tahun pengalaman, Vio telah membuktikan kemampuannya melalui berbagai liputan investigasi yang mengungkap kasus-kasus besar.(Senin 20 Mei 2024).

Sejak memulai kariernya sebagai jurnalis, Vio tidak pernah ragu untuk meliput isu-isu yang penuh risiko. Ia sering kali terjun langsung ke lapangan, bahkan dalam situasi yang berbahaya, demi mendapatkan informasi yang akurat dan menyampaikan kebenaran kepada publik. Salah satu liputannya yang paling terkenal adalah pengungkapan  tambang ilegal dan perjudian yang beroperasi lintas negara, yang memberinya penghargaan Jurnalis Terbaik dari PT. Berita Istana Negara  (BIN).

Keberanian Vio tidak hanya terlihat dari laporannya yang tajam dan mendalam, tetapi juga dari usahanya dalam memperjuangkan kebebasan pers dan hak-hak jurnalis. Ia aktif dalam berbagai organisasi yang mendukung jurnalis dan sering menjadi pembicara dalam seminar serta workshop untuk mengedukasi dan memberdayakan jurnalis muda.

“Menjadi jurnalis bukan hanya tentang melaporkan berita, tetapi juga tentang berani menghadapi risiko demi kebenaran,” ujar Vio dalam salah satu wawancaranya. Kata-kata ini mencerminkan komitmennya yang kuat terhadap profesi jurnalistik dan tanggung jawabnya terhadap masyarakat.

Meski menghadapi berbagai tantangan, termasuk ancaman fisik dan tekanan dari pihak-pihak yang merasa terganggu oleh liputannya, Vio tidak pernah mundur. Dedikasi dan keberaniannya dalam mengejar kebenaran telah menginspirasi banyak orang, terutama para jurnalis wanita yang sedang merintis karier mereka.

Vio juga dikenal karena kepekaannya terhadap isu-isu sosial dan kemanusiaan. Ia sering kali meliput masalah-masalah yang dihadapi oleh kelompok-kelompok rentan, seperti korban kekerasan dan diskriminasi. Melalui tulisannya, Vio berusaha memberikan suara kepada mereka yang sering kali tidak didengar oleh publik.

Dengan prestasi dan kontribusinya yang luar biasa, Vio Sari tidak hanya diakui sebagai jurnalis hebat, tetapi juga sebagai sosok pemberani yang selalu berjuang untuk kebenaran dan keadilan. Karyanya yang inspiratif terus menjadi pendorong bagi banyak orang untuk tetap teguh dalam prinsip jurnalistik yang murni dan berani.

*Keberanian yang Mengundang Resiko*

Keberanian Vio dalam mengejar kebenaran tidak jarang membawa konsekuensi yang berat. Ia kerap menerima ancaman dari pihak-pihak yang merasa terganggu oleh laporan-laporannya. Namun, yang paling mengejutkan adalah pengkhianatan yang datang dari rekan-rekannya sendiri. Beberapa di antaranya bahkan berusaha merusak reputasinya dengan menyebarkan fitnah dan informasi palsu.

*Tantangan dari Teman Sendiri*

Meskipun demikian, Vio tidak pernah menyerah. Fitnah dan upaya menjatuhkannya justru membuatnya semakin tegar. Ia terus bekerja keras dan membuktikan bahwa kebenaran selalu menemukan jalannya. "Kebenaran tidak bisa dibungkam," ujar Vio dalam sebuah wawancara. "Saya akan terus memperjuangkan keadilan, meskipun itu berarti saya harus berdiri sendiri."

*Pengakuan dan Prestasi*

Keteguhan hati dan profesionalisme Vio tidak sia-sia. Ia telah menerima berbagai penghargaan bergengsi atas kontribusinya dalam dunia jurnalistik. Salah satu yang paling membanggakan adalah penghargaan dari Persatuan Pewarta Warga Indonesia  (PPWI) untuk laporan investigatifnya yang berhasil membongkar jaringan korupsi di pemerintahan.

*Dukungan dari Masyarakat*

Meskipun sering dihadang rintangan, dukungan dari masyarakat tidak pernah surut. Banyak yang mengagumi keberanian dan integritas Vio. Mereka melihatnya sebagai teladan seorang jurnalis yang sejati, yang tidak mudah menyerah meskipun dihadapkan pada berbagai cobaan.

*Penutup*

Vio Sari adalah bukti nyata bahwa keteguhan hati dan komitmen terhadap kebenaran adalah hal yang tak ternilai dalam dunia jurnalistik. Meski sering difitnah dan dijatuhkan oleh temannya sendiri, ia tetap teguh pada prinsipnya dan terus berjuang untuk menyuarakan kebenaran. Kisahnya menginspirasi banyak orang dan mengingatkan kita semua akan pentingnya integritas dalam menjalani profesi apa pun.

"Semakin ingin kita melaju kencang, semakin kencang pula badai yang akan menghantam. Namun, justru di situlah kita menempa kekuatan dan ketangguhan sejati."(Tutur Vio)

Dengan ini, kita bisa belajar bahwa keberanian dan keteguhan dalam menghadapi cobaan, terutama dalam bidang yang sarat akan tantangan seperti jurnalistik, adalah kunci untuk meraih kesuksesan dan pengakuan yang sebenarnya.

( Red )

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Virall.....!! Pelajar SMK 1 Kalibawang Dilarikan Ke Rumah Sakit PKU Wonosobo, Diduga Jadi Korban Penganiayaan

KAB. WONOSOBO // RESPUBLIKA INDONESIA  Maulanarazak siswa dari SMK 1 yang ber alamat di Dusun gedongan RT 1 RW 10 Desa Tempurjo kecamatan kali bawang  Kabupaten wonosobo menjadi korban penganiyaan / pengeroyokan  Sehingga harus di larikan ke rumah sakit PKU Wonosobo Beredar kabar bahwa adanya seorang siswa SMK 1 kalibawang menjadi korban pengeroyokan sehingga masuk Rumah Sakit PKU Wonosobo Dari informasi tersebut Awak media  menelusuri ke rumah sakit PKU wonosobo dan bertemu dengan keluarga korban yaitu ibu Supiyah dan ngabdulrozak selaku ibu korban dan kakak kandung korban  Bedasarkan keterangan  ngabdulrozak selaku kakak kandung korban menyampaikan "Berawal  dari kabar oleh temen korban inisial ( z ) yang memberikan kabar bawahwa (Maulanarazak) kondisinya mengalami pingsan dan  sekarang  di rumahnya, sehingga saya bergegas untuk menjemput adik saya. Setelah sampai di rumah (z) saya menjumpai adik saya dalam ke adaan pingsan dan Saya terkeju...

Lawfirm Scorpions Melakukan Upaya Hukum Terhadap Resnarkoba Polda Kalteng

( PAKNGKARYA ) - RESPUBLIKA INDONESIA   Bahwa tindakan upaya paksa seperti penetapan Tersangka pada perkara pidana tidak hanya cukup terpenuhi sesuai pasal 184 KUHAP tetapi harus sah menurut hukum,bukan hanya min dua alat bukti saja tetapi harus sesuai prosedur . Hal ini di tegaskan PH Lawfirm Scorpions Adv. Haruman Supono, SE, SH,MH,AAIJ pengacara handal Hendra Jaya Pratama  Perkara ini muncul terkait penguasaan narkotika jenis Gol I Shabu berat netto 79,88 gram dalam penguasaan oknum anggota Polisi Polda Kalteng Fatthurrahman/Fathur pada hari Rabu tanggal 5 Juni 2024 skj 17.00 WIB di jl. Cendrawasih Palangkaraya.  Saat PH Hendra Bang Haruman temui Fathur menjelaskan bahwa di tangkap saat ambil barang (shabu) sesuai pesanan entah milik siapa barang itu sesungguhnya, Karena sebelum di tangkap saya /Fathur melihat aparat kepolisian Tesnarkoba Polda Kalteng telah menunggu kehadiran saya untuk ambil shabu itu ,jelas Haruman info yang di dapat dari pengakuan Fathur. Lawfirm S...

Subdit 3 Ditresnarkoba Polda Kalteng Diduga kuat Paksakan Hendra Jadi Tersangka.

( PALANGKARAYA ) - RESPUBLIKA INDONESIA  Hendra ; Saya Minta Tolong Rudiman keponakan Malindo bandar sabu terbesar di Muara Teweh .untuk Gadai serterpikat Rumah saya, namun Rudiman  jebak saya dengan cara rekayasa seakan saya yg pesan narkoba padahal semua jaringan Rudiman bandar besar di LP Pontianak bersama Ngkoh Boby.  Saksi-saksi  Hendra yang tau kalau  Rudiman yg meminjamkan hp kepada Hendra adalah Maltha leric dan oteng , Rudiman saat ini dipindahkan ke LP km 38 karena menghindar takut sama Hendra motif dan modusnya terbongkar . Setelah saya tahu Fatur ketangkap narkoba dan saya tanyakan Rudiman kok bisa urusan narkoba ,ada apa ini?  sebenarnya Rudiman saya minta kamu gadai serterpikat rumah saya ada apa ini, apa ada kaittan dengan saya, segera kembalikan serterpikat saya karena kamu bohong dan tipu saya dengan narkoba engak benar kamu ini sudah Rudiman,demikian keterangan Hendra pada media ini Jumat16 Agustus 2024. Semeentara PH Hendra dari filma huk...